Lompat ke isi utama

Berita

Menjawab Tantangan Idealisme Media Massa dalam Proses Demokrasi

BawasluKra- Media adalah bungkus, Jurnalisme adalah isinya. Pers merupakan salah satu pilar demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pers berperan sebagai pemberi informasi kepada masyarakat sekaligus penyuara kritis kepada penguasa. Di dalam Pasal 6 Undang- Undang Nomor 40 tahun 1999, Pers nasional melaksanakan peran, fungsi, dan kontrol sosial. Fungsi ini terkandung makna demokratis yang didalamnya terdapat unsur-unsur Social participation, Social responsibility, Social support, and Social control.

Diksi edisi ke-14 kali ini dilaksanakan pada Kamis (17/06/2021) pukul 13.00 WIB bertempat di Studio Bawaslu Kabupaten Karanganyar dengan tema  “Perjalanan Media Massa dalam Penegakan Keadilan Demokrasi” narasumber pada kegiatan tersebut Bramantyo, Rudi Hartono, dan Joko Dwi Hastanto mereka bertiga berprofesi sebagai jurnalis.

Salah satu narasumber, Rudi, menyampaikan mengenai demokrasi digital. Dimana efek baik demokrasi digital adalah lebih mempermudah kita dalam mengenal suatu objek, sedangkan untuk efek buruknya kita tidak tahu kebenaran dari apa yang ditampilkan lewat media. Sehingga harus ada keseimbangan antara media digital dan kenyataanya. Kita dituntut untuk dapat bijak menilai.

Kemudian, Bram juga memaparkan mengenai tantangan idealisme media masa dalam menghadapi kemungkinan tekanan diluar kepentingan dunia jurnalistik.

“Saat jurnalis bekerja disebuah media yg ternyata media tersebut berada dibawah tendensi ataupun tekanan dari luar kepentingan jurnalistik, maka jurnalis perlu menekan idealismenya karena dibenturkan antara profesi dan idealismenya “ ujar Bram.

Terakhir, harapan mengenai pelaksanaan keadilan demokrasi diutarakan oleh Joko. Ia menuturkan Bawaslu baiknya ditingkatkan menjadikan pihak eksekutor, sehingga bawaslu dapat memiliki kewenangan untuk mendiskualifikasi calon yang telah melakukan money politik tersebut.  Maka dengan demikian bisa lebih menegakan keadilan demokrasi.

Penulis       : Aditya Angga Rohendriyanto

Editor         : Rofi Rasyidah

Fotografer : Joko Susilo & Vondra Surya Dananjaya

Kegiatan Foto Bersama seusai Kegiatan Diksi Edisi Ke-14