Bawaslu Jateng Launching Film “Netralitas Harga Mati”

Semarang – Bawaslu Provinsi Jawa Tengah resmikan film dokumenter dengan judul Netralitas Harga Mati berkolaborasi dengan Satelit TV Purwokerto, Selasa 3 Juni 2025.

Peluncuran film dokumenter ini juga berkolaborasi dengan para narasumber diantaranya Yon Daryono Anggota Bawaslu Banyumas yang juga sutradara film dan Edos Edy Kustoro selaku pegiat film Banyumas

Yon Daryono dalam perbincangannya menyampaikan bahwa proses pembuatan berlangsung selama tiga bulan dengan proses yang cukup panjang diantaranya persiapan, penulisan naskah, casting pendalaman dan pengambilan gambar.

“Pengambilan dilakukan pada dua lokasi yaitu Jepara & Purwokerto serta pemain adalah para Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten/Kota,” ungkap Mas Yon akrab disapa.

Edos merespon baik hadirnya film dokumenter tersebut, menurutnya terpenting adalah publik memahami pesan apa yang akan disampaikan. Pihaknya tak banyak berkomentar terkait Teknik karena memang bukan menjadi fokus profesi.

“Bawaslu memiliki ide kreatif, yang terpenting bukan bagaimana tampilanya namun pesan dari film tersebut tersampaikan,” tegas Edos.

Lebih lanjut Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jateng Achmad Husain menyampaikan pentingnya pesan yang akan disampaikan adalah bagaimana publik bisa memahami tugas yang diemban Bawaslu bukan hal yang mudah.

Selain itu judul netralitas baginya mewakili dominasi kasus yang terjadi pada Pemilihan Serentak 2024 lalu, dimana banyak kepala desa yang diduga tidak netral. Husain juga tegaskan bahwa ketidaknetralitasan memiliki sanksi yang cukup berat diantaranya pidana, hukuman netralitas dan peraturan terkait lainnya.

“Adanya film ini saya berharap semakin memperkuat eksistensi bawaslu sebagai penegak keadilan pemilu bahwa tugas Bawaslu bukan hal yang mudah,” imbuhnya.

Dengan adanya film ini harapanya akan meminimalisir pelanggaran atau zero pelanggaran dalam proses Pemilu dan Pemilihan. Serta lebih khusus proses Demokrasi di Jateng bisa berjalan lebih baik.

Humas Bawaslu Jateng